Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia

Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia
Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia

Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia

Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Next Best President Republik Indonesia

Kamis, 03 Juli 2014

TIANG YANG LEBIH BESAR









TIANG  YANG LEBIH BESAR


Pada tahun 131 sebelum Masehi, konsulat Romawi Publius Crassus Dives Mucianus, yang mengepung kota Pergamus di Yunani, mendapati dirinya membutuhkan sebuah alat pelantak yang bisa dipergunakan untuk merubuhkan dinding kota. Ia telah melihat beberapa  tiang kapal besar di sebuah galangan kapal di Athena beberapa hari sebelumnya, dan ia memerintahkan agar salah satu tiang kapal yang lebih besar langsung dikirimkan padanya. Insinyur militer di Athena yang menerima perintah itu merasa yakin bahwa si konsulat benar-benar menginginkan tiang yang lebih kecil. Ia selalu berdebat dengan para tentara yang menyampaikan permintaan itu : ia memberi tahu mereka bahwa tiang  yang lebih kecil jauh lebih cocok untuk melakukan tugas itu, dan tiang itu memang lebih mudah dikirimkan. 





Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best President Republik of Indonesia



PILIHAN TAKTIK TERGANTUNG SITUASI







PILIHAN TAKTIK TERGANTUNG SITUASI


Orang-orang seperti cesare Borgia dan Napoleon menggunakan elemen sertangan cepat yang sama untuk mengintimidasi dan mengendalikan orang lain. Langkah cepat yang tak terduga sebelumnya menakutkan dan mengacaukan pikiran orang lain. Anda harus memilih taktik anda tergantung dari situasi yang anda hadapi. Jika anda punya waktu yang cukup dan anda tahu bahwa anda dan musuh anda setidaknya memiliki waktu yang cukup dan anda tahu bahwa anda dan musuh anda setidaknya memiliki kekuatan yang sepadan, maka kurangi kekuatan mereka dengan membuat mereka mendatangi anda. Jika anda tidak punya waktu – musuh anda lebih lemah dan menunggu hanya akan memberi peluang untuk memulihkan diri – jangan berikan peluang semacam itu kepada mereka. Seranglah dengan cepat, maka mereka tidak bisa lari kemana-mana. Sebagaimana yang dikatakan oleh poetinju Joe Louis. “Dia bisa kabur , tetapi dia tak bisa bersembunyi dariku.”





Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best President Republik of Indonesia



Rabu, 02 Juli 2014

TAKTIK YANG BIJAKSANA








TAKTIK YANG BIJAKSANA


Meskipun pada dasarnya merupakan kebijakan yang lebih bijaksana untuk membuat orang lain letih dengan mengejar anda, ada kasus-kasus yang berlawanan dimana menyerang secara mendadak dan agresif kepada musuh  amat mengacaukan musuh sehingga energinya berkurang drastis. Alih-alih membuat orang lain mendatangi anda. Andalah yang mendatangi mereka, memaksakan persoalan itu dan memegang tampuk kepemimpinan. Serangan cepat bisa menjadi senjata yang menakjubkan, karena serangan cepat memaksa orang lain bereaksi tanpa ada waktu untuk berpikir atau membuat rencana. Tanpa ada waktu berpikir, orang lain pasti salah menilai dan bertahan. Taktik ini adalah kebalikan taktik menunggu dan memasang umpan , tetapi memiliki fungsi yang sama; anda membuat musuh anda merespons terhadap keinginan anda.






Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best President Republik of Indonesia