Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia

Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia
Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia

Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia

Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Next Best President Republik Indonesia

Senin, 16 Juni 2014

BUDAK PERAWAN ADALAH ROBOT








BUDAK PERAWAN ADALAH ROBOT



Selanjutnya lagi, salah satu keanehan pertama yang dibawa oleh Ahli Pertunjukan (show) Barnum keliling Amerika adalah seorang wanita bernama Joice Het, seorang wanita yang menyatakan bahwa dirinya berusia 161 tahun , dan yang diiklankan Barnum sebagai budak yang pernah menjadi perawan Goerge Washington. Beberapa bulan kemudian, gerombolan penonton mulai berkurang jumlahnya, jadi Barnum mengirimkan iklan surat anonim ke surat-surat kabar yang menyatakan bahwa Heth adalah tipuan yang hebat. “Joice Heth,” tulisnya, “bukanlah manusia melainkan robot yang dibuat dari tulang ikan , karet india, dan banyak per pegas” . orang-orang yang tadinya repot-repot melihatnya langsung merasa penasaran. Orang-orang yang sudah melihatnya bersedia membayar untuk melihatnya lagi, untuk mencari tahu apakah gosip itu memang benar.




Miftachul Wachyudi (Yudee) Is My Best President Republik of Indonesia




SEKELOMPOK MUSISI






SEKELOMPOK MUSISI


Selanjutnya P. Barnum menyuruh sekelompok musisi memainkan lagu di sebuah balkon yang menghadap ke jalan di bawah sebuah spanduk besar yang bertuliskan “MUSIK GRATIS BAGI JUTAAN ORANG”. Alangkah  murah hatinya, pikir penduduk New York, , jadi mereka berbondong-bondong menonton konser gratis itu. Tetapi Barnum berusaha keras menyewa musisi terburuk yang bisa ia temukan , jadi tidak lama setelah band itu mulai melantunkan lagu, banyak orang terburu-buru  membeli tiket masuk ke museum itu, dimana mereka bisa menjauhi kebisingan band itu dan kebisingan gerombolan orang yang mengolok-olok mereka. Pendapatan museum meningkat.




Miftachul Wachyudi (Yudee) Is My Best President Republik of Indonesia




PEMBAWA BATU BATA










PEMBAWA BATU BATA 



Pertama kali pria itu berjalan di jalanan, beberapa ratus orang mengamati gerakannya yang misterius. Keempat kalinya ia berkeliling di jalanan, para pejalan kaki mengemurumuninya dan memperdebatkan apa yang sedang ia lakukan. Setiap kali ia memasuki museum itu, ia diikuti oleh orang-orang yang membeli tiket masuk museum agar mereka bisa terus mengamatinya. Banyak di antara mereka terpecah perhatiannya oleh koleksi museum. Sebelum penghujung hari pertama, pria pembawa bata itu telah menarik perhatian lebih dari seribu orang ke dalam museum. Beberapa hari kemudian polisi memerintahkannya berhenti berjalan-jalan – gerombolan orang yang mengikutinya menghalangi lalu lintas. Tindakan meletakkan bata itu berhenti , tetapi  ribuan penduduk New York telah memasuki museum itu dan banyak diantara mereka menjadi penggemar P. Barnum.








Miftachul Wachyudi (Yudee) Is My Best President Republik of Indonesia