TANDU
Di
istana Cina kuno kerajaan Wei ada seorang pria bernama Bi Tzu hsia yang
memiliki reputasi sebagai seseorang yang sangat sopan dan murah hati, ia
menjadi orang kesayangan penguasa. Hukum di Wei menetapkan bahwa “siapa pun
yang diam-diam naik tandu penguasa akan di penggal kedua kakinya,” tetapi
ketika ibu Bi Tzu – Hsia jatuh sakit, ia
menggunakan tandu kerajaan untuk
menjenguknya dan berpura-pura bahwa si penguasa telah memberinya izin. Ketika
si penguasa mengetahui kejadian itu, ia berkata, “BI Tzu Hsia amat patuh! Demi
ibunya, ia bahkan lupa bahwa ia telah melakukan kejahatan yang membuatnya bisa
kehilangan kedua kakinya!”
Miftachul
Wachyudi (Yudee) Is My Best President Republik of Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar