Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia

Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia
Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia

Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Best Next President Republik Indonesia

Miftachul Wachyudi (Yudee) is My Next Best President Republik Indonesia

Minggu, 25 Mei 2014

BURUNG






BURUNG

Seorang saudagar menyimpan seekor burung di sebuah sangkar, ia akan pergi ke India, daratan asal burung itu, dan bertanya apakah ia bisa membawa kembali apapun tunukny. Burung itu meminta kebebasannya, tetapi permintaannya di tolak. Juadi ia meminta si saudagar untuk mengunjungi sebuah hutan di india dan mengumumkan penahanannya kepada burung-burung yang hidup bebas yang ada di sana. Si saudagar menuruti permintaannya, dan segera setelah ia bicara, seekor burung liar, persis seperti burungnya sendiri, jatuh ke tanah dari sebatang pohon. Si saudagar beranggapan bahwa ia pasti kerabat burungnya sendiri dan mersa sedih karena ia mengakibatkan kematiannya. Ketika ia pulang, si burung bertanya kepadanya apakah ia membawa berita baik dari India. “tidak” jawab si saudagar. “kurana beritaku buruk. Salah seorang kerabatmu tak sadarkan diri dan jatuh di dekat kakiku ketika kukatakan bahwa kau ditangkap.” Segera setelah kata-kata ini dilontarkan, burung si saudagar pingsan dan jatuh ke dasar sangkarnya . “berita tentang kematian kerabatnya juga telah membunuhnya.” Pikir si saudagar. Dengan sedih ia mengangkat burung itu dan meletakkannya di birai jendela. Seketika itu juga burung itu bangkit dan terbang ke sebatang pohon terdekat. “sekrang kau tahu.” Ujar si burung, “bahwa sesuatu yang kau anggap bencana sesungguhynya merupakan berita baik untukku. Dan bahwa pesan tersebut, usul tentang sikap yang perlu kutunjukkan agar bisa membebaskan diriku sendiri, disampaikan kepadaku lewat kau, penangkapku.” Dan ia pun terbang jauh, akhirnya bebas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar